loading...
"Dia malu nak keluar rumah, tambah la nk sekolah..malu takut diejek..ruam ngeri nie dah naik ke muka, leher, lengan dan sekarang dah merebak ke peha..ibu bapa, tolong hati-hati ketika membeli sebarang produk utk anak-anak..kulit mereka terlalu sensitif.."
Kanak-Kanak 10 Tahun Derita Ruam Ngeri, Ibu Sangka Anak Terkena Meningitis Namun Fakta Sebenarnya Betul-Betul Menyeramkan
Seorang ibu berpikir putrinya bisa terjangkit meningitis setelah ruam muncul di seluruh tubuhnya, seperti diberitakan oleh Metro.co.uk pada Senin (6/2/2017).
Gadis berusia 10 tahun ini bernama Tia.
Sementara ibunya bernama Leanne Keating.
Leanne (27) awalnya mengira reaksi yang dialami putrinya ini adalah meningitis.
Dia mengatakan bercak-bercak merah mengerikan pada tubuh putrinya ini telah memiliki dampak yang sangat buruk.
Tia menolak untuk pergi ke sekolah selama tiga minggu karena takut diejek temannya.
"Ruam dimulai di perutnya, dan itu naik ke lehernya, itu di wajahnya, sedikit lengannya dan antara pahanya sekarang juga," kata Leanne .
"Ini benar-benar mempengaruhi harga dirinya. Dia hanya tidak akan keluar dari kamar tidurnya, dia benar-benar rendah tentang hal itu," ungkapnya.
Tia juga terlalu malu untuk pergi ke Morris Dancing atau ke sekolah.
Leanne mengatakan dia membeli produk dari cabang Rhyl Wilko pada tanggal 6 Januari sebagai hadiah untuk Tia.
Hadiah itu diterimanya karena sebelumnya tidak pernah menggunakan bath bomb.
Dan segera setelah menggunakan produk bath bomb dari Wilko itu putrinya mengalami gatal-gatal.
Bath bomb adalah adalah campuran dari bahan kering yang dapat memuai saat dibasahi.
Biasanya digunakan untuk menambahkan minyak esensial, aroma, gelembung dan warna pada air untuk mandi.
Tia/Metro.co.uk
Kemudian Tia dilarikan ke Rumah Sakit Glan Clywd di Bodelwyddan, Denbighshire.
Dari sana Leanne diberitahu bahwa putrinya menderita reaksi kulit parah akibat produk tersebut.
Tapi Leanne mengklaim hampir satu bulan anaknya menjalani mengobati justru semakin buruk.
"Aku sudah membawanya ke dokter dan ahli kimia, dan mereka telah memberi kita krim, tapi itu tidak bekerja," kata Leanne.
Sementara itu seorang juru bicara untuk Wilko mengatakan ini adalah contoh pertama dari keluhan terkait produk mereka.
Mereka mengatakan hal itu sedang diselidiki lebih lanjut.
loading...
